Pembunuhan terhadap keluarga Nabi saw. di Karbala terjadi pada hari Asyura. Tepatnya tanggal 10 Muharam 61 H. Dengan kalender surya, hari itu bertepatan dengan 10 Oktober 680 M. Kalender surya (syamsiah) tidak seperti kalender lunar (kamariah). Posisi bumi tetap dalam mengelilingi matahari. Karenanya dimungkinkan untuk memperkirakan waktu di Karbala saat itu. Kemudian catatan penulis kisah pembunuhan (maqtal) disesuaikan dengan jam dan menitnya.
Lanjutkan membaca “Kronologi Menit Demi Menit Peristiwa Asyura”Tag: Bulan Muharam
Bulan pertama tahun Hijriah
Dunia menjadi saksi. Saksi atas kekejaman dan kejahatan mengerikan terhadap kemanusiaan. Genosida, warga sipil terbunuh akibat perang, dan pengabaian hak asasi manusia. Peristiwa pahit itu mengingatkan tentang sejarah. Contoh dan pelajaran masa lalu yang dilupakan. Tapi sejarah punya pesan universal di dalamnya. Sudah disampaikan hampir 1400 tahun yang lalu. Terus berdering bagi seluruh umat manusia hingga hari ini.
Lanjutkan membaca “Asyura: Pesan Pemersatu bagi Kemanusiaan”Tragedi Karbala pada hari Asyura adalah sejarah yang gamblang. Orang yang mempelajari sejarah tahu kalau peristiwa itu terdokumentasi dengan baik. Sumbernya banyak sekali. Namun sejarah tetap tak terlepas dari distorsi atau tahrif. Apa itu tahrif? Syahid Motahhari mengatakan, tahrif dalam bahasa Arab berasal dari kata harrafa. Artinya memiringkan, mencondongkan, mengubah, mendistorsi. Maksudnya membuat sesuatu menyimpang dari jalur atau posisi semula.
Lanjutkan membaca “Ulama Iran Mengkritik Beberapa Cerita Asyura”