Khamenei Bercerita tentang Soekarno

Ayatullah Sayid Ali Khamenei berkisah: Negara-negara Gerakan Non-Blok (GNB) pernah dipandang sebagai kutub kekuatan yang disegani dan berperan aktif di kancah internasional. Sayangnya, kini reputasi GNB semakin memudar. Pencetus gerakan ini tiga atau empat orang saja dan yang paling berjasa adalah Presiden Republik Indonesia yang pertama, Ahmad Soekarno.

Ada baiknya jika saya ceritakan kenangan saya di sini. Tahun 1353 Hijri Syamsi (1974 Masehi), saya ditempatkan di sel bersama satu atau dua orang lainnya. Sel tersebut hanya seluas 2,20 meter dan lebar 1,80 meter. Suatu malam, di saat saya mengerjakan salat Magrib, sel kami ketambahan satu penghuni baru. Tahanan tersebut adalah seorang komunis yang ekstrim. Ketika melihat saya sedang menunaikan salat, ia memahami bahwa saya seorang dari kelompok agamis. Sejak itu, ia menjauh dari saya. Meski berulangkali saya mencoba untuk mendekatinya, namun ia selalu menghindar.
Lanjutkan membaca “Khamenei Bercerita tentang Soekarno” →

Kenapa Takut PadaĀ Amerika?!

Ayatullah Ali Khamenei berkisah: Saya bersama Hashemi Rafsanjani dan seorang lainnya bergerak dari Tehran menuju kota Qom untuk menghadap Imam Khomeini guna menanyakan perihal apa yang harus kita perbuat terhadap para mata-mata yang ditangkap dari kedutaan besar Amerika Serikat. Apakah mereka tetap kita tahan atau kita bebaskan saja. Apalagi pemerintahan sementara saat itu terus menyebarkan pernyataan-pernyataan miring terkait para tahanan tersebut.

Ketika kami sampai di Qom dan menghadap Imam Khomeini, teman-teman menjelaskan keadaan yang sebenarnya dan menambahkan bahwa sejumlah media memberikan tanggapan yang beragam, dan Amerika Serikat juga tak ketinggalan melakukan propaganda, begitu juga pejabat pemerintah memberikan pernyataan yang lain. Setelah berpikir sejenak, Imam Khomeini kemudian bertanya, “Apakah kalian takut kepada Amerika?” Kami menjawab, “Tidak.” Imam melanjutkan dengan mengatakan bahwa tahan saja mata-mata tersebut.
Lanjutkan membaca “Kenapa Takut PadaĀ Amerika?!” →

Menemukan Jalan Kebenaran

Oleh: Muhammad Yusuf

Dengan Nama Allah, Maha Pengasih, Maha Penyayang

Bagaimana saya, suni yang mengikuti fikih Hanafi, datang mencari dan memeluk Jalan Kebenaran dari ahlulbait? Segala puji dan syukur hanya bagi Allah Swt. yang dengan rahmat dan kasih sayang-Nya membimbing saya menuju kebenaran.

Lanjutkan membaca “Menemukan Jalan Kebenaran” →